MARTIRNEWS.COM - Penceramah Ustadz Tengku Zulkarnain mengomentari video yang dibagikan politisi PDIP, Ruhut Sitompul melalui akun Twitter p...
MARTIRNEWS.COM - Penceramah Ustadz Tengku Zulkarnain mengomentari video yang dibagikan politisi PDIP, Ruhut Sitompul melalui akun Twitter pribadinya, @ruhutsitompul, Selasa (12/1).
Mantan Sekretaris Jenderal MUI itu menyebut video yang diunggah Ruhut Sitompul merupakan video sampah yang dapat memecah belah.
Penceramah yang akrab dipanggil Tengku Zul itu berpesan kepada Ruhut agar tidak menunjukkan kebenciannya kepada Islam di ruang publik.
“Pesan saya pada saudara @ruhutsitompul kalau anda kafir yang benci Islam karena kena sakit jiwa Islamophobia tahan saja di dalam hatimu. Jangan kau keluarkan di depan umum.
Nanti jika umat Islam marah, anda tidak akan tahan dan menyesal tak sudah. Horas Lae.
Ubah sikapmu,” pesan Tengku Zul.
Sebelumnya, Ruhut membagikan video laskar melakukan sweeping kepada pedagang keliling.
Dalam video itu, pedagang keliling dikejar-kejar oleh 4 laskar yang berpakaian serba putih.
Laskar tersebut kemudian dicegat oleh bocah laki-laki.
Bocah itu lantas bertanya kepada pedagang keliling mengapa dikejar oleh laskar.
“Ada apa ini mang?,” tanya si cocah.
“Ini, saya mau disweeping sama laskar, enggak boleh jualan,” jawab pedagang keliling.
Si bocah lantas menanyakan apa alasannya sehingga disweeping dan dilarang jualan.
“Gara-gara lonceng ini. Saya dituduh menyebarkan kristenisasi, Gus,” jawab si pedagang keliling.
Mendengar pernyataan pedagang keliling, laskar menimpali. Ia mengaku punya bukti bahwa pedagang keliling itu menyebarkan kristenisasi.
Laskar menunjukkan bukti melalui HP. Ia menyebut pedagang keliling sengaja jualan di depan masjid.
Si bocah lantas mengambil lonceng pedagang keliling dan meminta HP milik laskar untuk dibuang.
Namun laskar keberatan. Laskar mempertananyakan mengapa HP miliknya harus dibuang.
“Itu buatan Yahudi,” ucap si bocah.
“Ini bukan buatan Yahudi. Ini buatan Cina sih,” kata laskar.
“Sama aja, banyak kafirnya. Ntar sampean bisa kena kafirisasi lho,” cetus si bocah berpakaian putih itu.
Ruhut menilai video itu memiliki pesan yang sangat baik untuk direnungkan.
“Sangat baik untuk direnungkan kita semua umat manusia, mari terus berpegangan tangan dgn Semangat Kebersamaan dan tolong Protokol Kesehatan dgn disiplin kita laksanakan, MERDEKA,” tulis Ruhut.
Sumber: pojoksatu